Banyak sekali karakter pewayangan yang bisa kita jadikan contoh dalam kehidupan sehari-hari, tapi tentunya yang berkarakter baik. baik Pandawa Lima merupakan tokoh yang tidak dapat dipisahkan dengan kisah Mahabarata, karena Pandawa Lima merupakan tokoh sentralnya bersama dengan Kurawa.Pandawa lima adalah sebutan lima bersaudara, putra dari Pandu Dewanata yakni Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. Berikut ini kita akan mengenal karakter tokoh pandawa lima :
1. YUDISTIRA
Yudistira memiliki nama kecilnya yaitu Puntadewa. Ia merupakan yang tertua di antara lima Pandawa, atau para
putera Pandu dengan Dewi Kunti. Ia merupakan penjelmaan dari Dewa Yama. Yudistira
memerintah di Kerajaan Amarta.
Karakter : Sifatnya sangat
bijaksana, tidak memiliki musuh, hampir tak pernah berdusta seumur
hidupnya. Memiliki moral yang sangat tinggi, suka mema’afkan serta suka
mengampuni musuh yang sudah menyerah. Sifat lainnya yang menonjol adalah adil,
sabar, jujur, taat terhadap ajaran agama, penuh percaya diri, dan berani
berspekulasi.
Bima dengan nama kecilnya Sena. Bima merupakan putra
kedua Pandu dengan Dewi Kunti. Ia merupakan penjelmaan dari Dewa Bayu sehingga
memiliki nama julukan Bayusutha. Bima sangat kuat, lengannya panjang, tubuhnya
tinggi, dan berwajah paling sangar di antara saudara-saudaranya. Meskipun
demikian, ia memiliki hati yang baik. Pandai memainkan senjata gada. Senjata
gadanya bernama Rujakpala. Bima juga dijuluki Werkudara. Dalam pewayangan Jawa,
Bima memiliki anak yaitu Gatotkaca, Antareja dan Antasena.
Karakter : Bima memililki sifat dan perwatakan; gagah berani, teguh, kuat, tabah,
patuh dan jujur.
Ia juga memiliki sifat kasar dan
menakutkan bagi musuh, walaupun sebenarnya
hatinya lembut, setia pada satu
sikap, tidak suka berbasa basi dan tak pernah bersikap mendua serta tidak
pernah menjilat ludahnya sendiri.
Arjuna dengan nama kecilnya Permadi. Arjuna merupakan
putra bungsu Dewi Kunti dengan Pandu. Ia merupakan penjelmaan dari Dewa Indra,
Sang Dewa perang. Ia adalah ksatria cerdik dan gemar berkelana, gemar bertapa
dan berguru menuntut ilmu. Arjuna memiliki kemahiran dalam ilmu memanah dan
dianggap sebagai ksatria. Kemahirannnya dalam ilmu peperangan
menjadikannya sebagai tumpuan para Pandawa agar mampu memperoleh kemenangan
saat pertempuran besar di melawan Kurawa. Arjuna dikenal
juga dengan nama Janaka. Ia memimpin kerajaan di Madukara
Karakter
: Arjuna memiliki sifat perwatakan cerdik pandai, pendiam, lemah lembut
budinya,teliti, sopan-santun, berani dan suka
melindungi yang lemah.
Nakula dengan nama kecilnya Pinten. Nakula merupakan
salah satu putera kembar pasangan Dewi Madrim dan Pandu. Ia merupakan
penjelmaan Dewa kembar bernama Aswin, Sang Dewa pengobatan. Nakula pandai
memainkan senjata pedang. Nakula merupakan pria yang paling tampan di dunia dan
merupakan seorang ksatria berpedang yang tangguh.
Karakter : Perwatakan jujur, setia, taat pada orang tua dan tahu membalas budi serta dapat menjaga rahasia.
Sadewa dengan nama kecilnya Tangsen. Sadewa merupakan
salah satu putera kembar pasangan Dewi Madri dan Pandu. Ia merupakan penjelmaan
Dewa kembar bernama Aswin, Sang Dewa pengobatan. Sadewa adalah orang yang
sangat rajin dan bijaksana. Sadewa juga merupakan seseorang yang ahli dalam
ilmu astronomi.
Karakter : Perwatakan jujur, setia, taat pada orang tua dan tahu membalas budi serta dapat menjaga rahasia.
Sumber : wikipedia.org
Karakter : Perwatakan jujur, setia, taat pada orang tua dan tahu membalas budi serta dapat menjaga rahasia.
Sumber : wikipedia.org